Semua Ada Waktunya


Semua Ada Waktunya

Mengejar sesuatu yang nyatanya bukan menjadi milik kita atau takdir dari kita terkadang memang sangat menyakitkan hati. Karna siksaan terberat seseorang sesungguhnya adalah mengejar sesuatu yang bukan miliknya.

Terkadang kita amat sangat menginginkannya, namun apa mau dikata, jika memang bukan menjadi bagian dari milik kita, maka sungguh apapun itu takkan mungkin kita memaksakannya. Manusia itu hanya mampu berkeinginan, namun sejatinya Tuhanlah yang menentukan atas segala apa yang menjadi takdir manusia.

Apapun itu urusannya baik yang menyangkut urusan rezeki, urusan jodoh, urusan ajal atau urusan bahagia dan sedihnya seseorang anak manusia, maka itu semua menjadi hak Allah Azza wa Jalla.

Bersabar untukmu jika bagian harapan terbesar atas apa yang menjadi keinginanmu nyatanya belum berpihak kepadamu, ataupun jika hati harus rela melepaskan seseorang yang nyatanya telah tersimpan jauh dalam setiap doamu, namun nyatanya dia bukan menjadi takdir hidupmu.

Maka berbesar hatilah atas ketetapan yang mungkin itu adalah yang terbaik bagimu dan yang paling utama bagimu. Jika tidak hari ini, mungkin esok atau lusa bahwa keinginan itu akan engkau dapati. Karna semua itu ada waktunya, dan karna semua pasti mendapati apa-apa yang telah digariskan untuk setiap diri manusia.

Jangan pernah kecewa atau marah jika keadaan itu amat sangat tidak engkau sukai, karna boleh jadi sesungguhnya hal yang tidak engkau sukai adalah hal yang terbaik bagimu. Walau terkadang sulit untuk menerima keadaan, atas perkara yang sungguh manusia tidak punya kekuasaan untuk merubahnya.

Karna sekuat apapun engkau genggam, bila ia bukan rezki darimu maka pastinya ia akan pergi dan hilang. Namun jika ia memang milikmu pastinya ia akan datang menghampirimu. Yang telah menjadi bagianmu pasti akan datang walau kadang tanpa engkau sadari. Jodoh, rezki dan ajal adalah rahasia Illahi.

Maka hadapi dan jalani apa yang telah dtentukan untukmu. Dan atas keinginanmu atau keinginan daripada kita semua, untuk sesuatu yang tertunda atau sesuatu yang belum menghampiri kita, maka percayalah semua ada waktunya.

Jika tidak untuk diduniamu yang sekarang maka yakinlah bahwa ada tempat yang lebih baik dan lebih utama sebagai jawaban atas segala harapanmu. Karna sungguh dunia ini hanya sementara dan akhirat menjadi tempat kembali untuk kita semua.

Maka jangan pernah sombong atas apa yang berlebih atau atas apa kesenangan jika semua itu telah engkau dapati. Semua ada waktunya, dan semuanya pasti akan ditinggalkan.

Maka apa yang menjadi hal yang tertunda didunia, maka janganlah engkau menangisi untuk itu, yakin dan percaya jika engkau adalah orang-orang yang ikhlas lagi berserah diri kepada ketetapan Rabbmu, maka apa yang tidak mungkin untukmu nantinya, jika Allah telah menetapkan kenikmatan yang lebih utama bagimu diakhiratNya nanti.

Maka berpikirlah dengan sebaik-baiknya berpikir.

Wallahua'lam Bisshawab

0 Response to "Semua Ada Waktunya"

Post a Comment