Kisah Di Sebuah Tes Tulis Lamaran Pekerjaan
Jan 31, 2019
Add Comment
Kisah inspiratif ini sudah banyak bertebaran di internet. Saking inspiratifnya, saya tertarik untuk menuliskan ulang dan menghadirkan kembali di blog ini untuk Anda. Selamat menyimak..
Dikisahkan suatu waktu di Indonesia, ada sebuah perusahaan yang melakukan rekrutmen untuk sebuah posisi. Perusahaan tersebut perusahaan besar, yang sampai sekarang pun namanya insya Allah masih cukup dikenal di Indonesia. Pelamar untuk posisi tersebut terbilang besar, sekitar 2000-an orang. Namun hanya 1 orang yang akhirnya diterima bekerja disana.
Dalam proses rekrutmen, perusahaan tersebut memberikan sebuah tes tertulis. Isi tes tertulisnya, adalah sebuah kasus untuk dijawab oleh calon karyawannya. Berikut kasus dalam tes tulis.
-----------
Anda sedang mengendarai motor ditengah malam yang hujan, ditengah jalan Anda melihat 3 orang sedang menunggu kedatangan angkot :
- Seorang nenek tua yang sangat lapar.
- Seorang dokter yang pernah menyelamatkan hidup Anda sebelumnya.
- Seseorang special yang selama ini menjadi idaman hati Anda.
Anda hanya bisa mengajak satu orang untuk dibonceng, siapakah yang akan Anda ajak ?
Dan jelaskan mengapa Anda melakukan itu!!
-----------
Jika Anda ikut dalam proses rekrutmen tersebut, kira-kira jawaban Apa yang akan Anda berikan?
Jangan scroll kebawah sebelum Anda memberikan jawaban Anda.
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
Serius, jawablah dulu, baru kita lihat jawaban yang diterima.
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
!
Dari 2000an pelamar & jawaban, hanya 1 yang diterima, Orang tersebut tidak menjelaskan jawabannya, hanya menulis dengan singkat :
"Saya akan memberikan kunci motor saya kepada sang dokter dan meminta dia untuk membawa nenek tua tersebut untuk ditolong segera. Sedangkan saya sendiri akan tetap tinggal disana dengan sang idaman hati untuk menunggu angkot."
Dan diterimalah ia serta langsung mendapat kualifikasi smart & brilliant employee.
Pesan moral :
Kita harus bisa bertindak secara proporsional, efektif, efisien dan tepat sasaran. Memang tidak mudah untuk dapat memutuskan dan melakukan sesuatu yang dapat memenuhi semua keinginan, tapi paling tidak usaha maksimal harus tetap dilakukan. selain itu kadang logika dan perasaan selalu ikut berperan disetiap keputusan, ambillah keputusan yang lebih besar maslahatnya. Syaratnya hanyalah kita mau berkorban lebih untuk mendapatkan sesuatu yang insya Allah lebih besar.
dari berbagai sumber
0 Response to "Kisah Di Sebuah Tes Tulis Lamaran Pekerjaan"
Post a Comment