Mari Kita Tingkatkan Muhasabah Diri
Apr 11, 2018
Add Comment
Kau terlihat baik dihadapan manusia,
karena Allah SWT menutup semuaa aibmu!
Bayangkan saja seandainya dosa itu memiliki wujud nyata, setiap dosa yang diperbuat, maka akan menjadikan tubuh ini hina.
Tidak ada bedanya seperti sampah yang kotor bahkan lebih dari itu.
Muhasabah?
Iya muhasabah!
Perjalananmu didunia itu hanya sementara akhi wa ukhti.
Apa yang akan kau bawa nanti untuk menghadap sang Penciptamu di akhirat?! DOSA? .
Kemana masa mudamu kau habiskan?
Kemana umurmu kau gunakan?
Darimana kau dapatkan hartamu?
Hartamu kau pakai untuk apa?
Sudahkah mengamalkan ilmu yang didapatkan
Ketika tidak mampu untuk mengajak orang lain dalam hal kebaikan, maka lakukanlah perubahan itu untuk diri sendiri. Saat orang lain telah melihat perubahan kearah kebaikan dalam diri kita, maka yakinlah pahala yang didapatkan seperti pahala orang yang mengerjakan (HR. Muslim)
Jika kau tak mampu bersaing dengan orang sholeh dalam ibadahnya, maka berlombalah dengan para pendosa dalam Istighfarnya.
Astagfirullahal adzhiim..
Alhamdulillah, kita perlu bersyukur kepada Allah SWT yang telah mengetuk hati kita, memberi kesehatan kepada kita, memberi kesempatan yang cukup untuk melakukan ruku’ dan sujud kepada-Nya. Semoga karunia yang besar ini dapat kita pertahankan, bahkan kalau bisa kita tingkatkan lagi. Semoga Allah tidak segera mencabut karunia yang besar ini. Untuk itu kita harus pandai-pandai mensyukurinya.
Ingatlah firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala, “Dan takala Rabbmu mema’lumkan: ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.'” (QS. Ibrahim: 7).
Sekarang coba kita tanyakan kepada diri kita sendiri, ketika kita hendak tidur, Apakah kita membaca do'a tidur sebelumnya, bahkan posisi tidurpun kita tidak sesuai dengan sunnah Rasul. Begitupun ketka kita bangun tadi pagi, apakah kita sudah mengucapkan syukur kepada-Nya dengan membaca do’a sebagaimana yang diajarkan Nabi? Jika belum tahu do’anya, mari kita bertanya kepada yang tahu atau membaca buku do’a. Yang lupa, mari kita segera beristighfar kepada-Nya, Astagfirullahal’adzim.
Adakah sebagian rezeki yang kita peroleh hari ini sudah kita sedekahkan? Adakah kita telah menyakiti hati orang lain, Adakah kita telah membahagiakan hati orangtua meski hanya dengan tutur kata yang ramah?
Teliti apa saja yang telah kita perbuat sesudah bangun tidur hingga sekarang. Apakah perbuatan kita sudah sepadan dengan fasilitas yang disediakan Allah kepada kita? Sungguh hidup di dunia ini adalah kesempatan yang mahal harganya, dan hanya terjadi sekali, tidak akan berulang lagi. Sekali ini tidak kita manfaatkan, kita bakal menyesal selama-lamanya.
Di bawah ini ada video yang bagus untuk dijadikan renungan untuk meningkatkan keimanan kita kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Silahkan simak.
sumber :
gambar : www.kabarmakkah.com
video : Fibrika Ramadhan
0 Response to "Mari Kita Tingkatkan Muhasabah Diri"
Post a Comment