Mungkin Itulah Cara Allah Menolong Kita

Suatu ketika, di sebuah desa ditepi sungai tinggallah seorang kakek yg amat sholleh. Dia sangat sering berdoa dan sangat percaya bahwa apapun yg dia hadapi, Tuhan akan menolongnya. Si kakek hidup tenang tanpa suatu kekhawatiran apapun.

Suatu hari, sungai didekat rumah kakek meluap. Air mulai memasuki rumah kakek dan tetangga tetangganya. Mereka mulai mengungsi, tetapi kakek yg tinggal sendirian itu menolak mengungsi, "Sudah, kalian mengungsilah, Tuhan pasti akan menolong saya". Begitu jawaban si kakek ketika ada tetangga yg mengajaknya mengungsi.

Air semakin tinggi, si kakek mulai naik ke sebuah meja. Sebuah perahu karet yg dinaiki orang orang berjaket oranye dg tulisan BNPB datang mendekat. Melihat masih ada orang yg tinggal di rumahnya, mereka ajak untuk mengungsi. Lagi lagi kakek menolak dan mengatakan, "Sudah kalian tolong saja yang lain, Tuhan sendiri yang akan menolong saya". Perahupun pergi sambil petugasnya ngomel ngomel melihat sikap keras kakek.

Air semakin tinggi dan si kakek terpaksa naik ke atap. Dia tetap yakin bahwa Tuhan yg setiap hari dia sembah akan menolongnya. Sebuah helikopter SAR datang mendekat dan dari pengeras suara terdengar suara lantang, "Ayo kek cepat mengungsi, banjirnya semakin besar". Sebuah tali diluncurkan dari atas. Lagi lagi si kakek mengusir helikopter itu, "Sudah pergi sana, jangan hiraukan saya. Tuhan sendiri yg akan menolong saya !!" Helikopterpun pergi dan tidak berapa lama air naik dan menenggelamkan si kakek. Si kakekpun wassalam, innalilahi wa inna ilaihi rojiun.

Ketika menghadap Tuhan, si kakek marah marah :"Tuhan, setiap hari Engkau aku sembah, Engkau berfirman bahwa hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan. Tetapi mengapa baru banjir begini saja Engkau nggak mau nolong saya, padahal bisa sebenarnya ?"

Tuhan pun menjawab :"Siapa yg nggak mau menolong kamu ? Memangnya siapa yang mengirim tetanggamu utk mengajakmu mengungsi ?, kamu menolaknya. Siapa yg mengirim perahu karet utk menjemputmu ? Kamu tolak juga. Siapa yg ngirim helikopter utk menarkkmu dari atap rumah ? Eh kamu usir juga tuh helikopter. Terus maumu apa !!!

Pesan Moral :

Banyak dari kita yg seperti kakek di atas. Kita berdoa minta pertolongan agar kehidupan kita membaik, hutang terlunasi, anak anak sekolah dengan baik, punya banyak waktu, bisa pensiun dini dan banyak lagi. Tetapi setiap kali ada yang mengetuk pintu memberi kesempatan, kita seringkali berpikir :"Nggak punya modal . . . Paling tipu tipu . . . MLM ya ? . . . Nggak punya bakat . . . Dsb". Padahal Mungkin Itulah Cara Allah Menolong Kita, yang merupakan jawaban doa kita dan bisa menyelamatkan diri kita.

Kita memilih milih yang cocok dan sesuai dengan cara yang kita inginkan. Padahal cara yang sudah kita lakukan berulangkali itulah yang membawa kita ketempat yang sekarang ini. Dan kita masih ingin melakukan hal hal yang sama tetapi berharap hasil yang berbeda ?

Jika kita ingin mendapatkan hasil yang berbeda, kita harus mau melakukan hal yang berbeda pula.